Info Teknik Sipil

12/24/2012

Kebocoran Atap Rumah Dan Tips Cara Mengatasinya

Musim hujan sudah tiba, saat-saat ibarat inilah biasanya kita mengetahui adatidaknya kebocoran pada atap. Saat terjadi kebocoran pada atap, tentunya penghuni rumah akan merasa tidak nyaman, apalagi kalau rumah tersebut tidak di tempati.

Kebocoran atap mampu terjadi alasannya banyak faktor, tidak selalu alasannya genteng yang pecah, melorot atau pemasangan yang kurang rapat, mampu juga alasannya nok, wuwung, talang, dak beton. Karena memang ada banyak komponen yang menjadi satu kesatuan sebagai penutup atap.

Pada awal perencanaan memang seharusnya memperhatikan kemiringan atap, alasannya kemiringan atap yang kurang dari 30 derajat mampu menyebabkan pedoman air menjadi tidak lancar, sehingga mampu berakibat kebocoran bila penutup atap tidak berpengaruh menahan tampias air. Bila hal ini terlanjur terjadi, untuk mengatasinya mampu dengan mengganti jenis penutup atap dengan jenis penutup atap yang mudah mengalirkan air, genteng ebonit misalnya. 

Saat memilih genteng juga perlu memprhatikan kualitas, genteng yang berkualitas rendah atau mengalami proses pembakaran yang kurang tepat juga dapat menyebabkan kebocoran, alasannya air mampu merembes melalu genteng tersebut. Bila hal ini terjadi, salah satu cara untuk mengatasinya yaitu dengan menggunakan waterprofing, setelah genteng dibersihakan dari kotoran, lumut dan jamur kemudian diberi lapisan waterprofing.

Kesalahan dalam pemasangan atap yang tidak rapi dan tidak lurus juga mampu menimbulkan kebocoran. Perlu diperiksa kembali jarak antar reng dan susunan genteng, pastikan bahwa jarak tersebut pas dan rata, kemudian susun genteng dengan baik, rata lurus biar tidak terjadi kebocoran alasannya kesalahan pemasangan ini.

Masalah lain yang mampu menyebabkan kebocoran yaitu pada nok atau wuwungan. Untuk menghindari pengeringan yang terhambat dan mudah retak, sebaiknya pada pemasangan nok atau wuwungan jangan eksklusif diatas adukan semen dan pasir (kerpusan) yang belum kering. Seandainya kebeocoran pada nok atau wuwungan ini sudah terlanjur terjadi, kita mampu memberi lapisan waterprofing dan serat fiber pada episode yang retak. Atau mampu juga dengan memberi semen instan pada episode yang retak, kemudian dirapikan dengan acian.

Talang juga mampu menjadi penyebab kebocoran. Talang seng yang tidak menyatu dengan adukan semen dapat menimbulkan retakan pada ujungnya, atau mampu kebocoran pada talang terjadi alasannya ada lubang pada tang tersebut. Jika kebocoran terjadi alasannya retakan, kita mampu mengatasinya dengan memeberi lapisan waterprofing. Namun kalau kebocoran alasannya talang berlubang, kita perlu menambal atau melapisi dengan materi ebonet pada episode tersebut.

Bila retakan terjadi pada dak beton, cara penanganannya sama dengan kerpusan, kita mampu menggunakan waterprofing atau semen instan. Bila kita ingin mengatasi retakan tersebut dengan waterprofing, kita harus membersihakan kotoran pada atap terlebih dahulu, kemudian kuaskan lapisan yang telah di encerkan dengan searah. Lakukanlah olesan kedua dengan arah yang berlawanan dengan olesan pertama biar tercipta serat. Boleh juga dengan menambahkan serat fiber biar kualitasnya mampu lebih baik. Bila kita ingin mengatasi retakan dak beton dengan semen instan, sebelumnya ratakan dulu episode retak dengan gerinda, kemudian tebar adukan semen dan beri serat fiber, setelah itu tutup kembali dengan adukan semen.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Kebocoran Atap Rumah Dan Tips Cara Mengatasinya

0 komentar:

Posting Komentar